Pertemuan kedua Pimpinan TPNPB dan OPM Bersama Gubernur NCD Powes Parkop pada tanggal 13 Januari 2019

Laporan Pertemuan kedua Pimpinan TPNPB dan OPM Bersama Gubernur NCD Powes Parkop pada tanggal 13 Januari 2019

Militandfreewestpapua
Yang terhormat, semua Pejuang dan Pimpinan Revolusi di Papua Barat, serta Pimpinan KNPB, AMP dan Rakyat Bangsa Papua Barat serta Diplomat OPM-TPNPB di seluruh dunia.

Kami sampaikan hahwa berdasarkan topik di atas, maka  kami perlu update kepada semua pejuang agar dapat diketahuinya. Pertemuan pertama pada Hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 lalu kami tidak sampaikan aspirasi dan tujuan OPM-TPNPB kepada Gubernur NCD Tuan Powes Parkop, hal ini terjadi karena Tuan Gubernur bawa dua tamu yang tak di undang dalam pertemuan kami.

Dan kami kecewa pada waktu itu. Oleh karena itu kekecewaan kami telah di sampaikan kepada Gubernur Powes oleh Presiden PNG Union For Free West Papua (Tuan Kenn Mondiai), dan setelah itu Gubernur Powes merasa salah dan dia bersedia untuk meluangkan waktu guna melakukan pertemua kedua kali dengan Pimpinan OPM-TPNPB.

Tujuan di atas, dapat dilaksanakan pada Hari Minggu tanggal 13 Januari 2019. Dan pertemuan kami dengan Gubernur  NCD Powes Parkop telah berlangsung pada pukul 09:30 pagi sampai pukul 11:00 pagi waktu PNG.

Agenda pembicaraan adalah tentang perang TPNPB dan Siapkan Tim Juru Runding serta Mediator Pihak Ketiga yang Netral. Termasuk pengungsi di Nduga. Hal lain adalah tentang Statement Politik OPM untuk dukungan Perang.

Pada prinsipnya apa yang dikehendaki oleh semua Pimpinan, Anggota serta Rakyat Papua untuk merdeka sendiri kami sudah bahas. Termasuk target TPNPB-OPM, KNPB dan AMP untuk mogok Sivil Nasional serta Perang Revolusi Total TPNPB juga kami sudah bahas.

Agenda lain adalah imbas dari agenda yang ditargetkan oleh TPNPB-OPM, KNPB dan AMP, artinya jika krisis terjadi di Papua Barat, maka otomatis ratusan ribu pengungsi orang Melanesia West Papua akan ke PNG. Oleh karena itu Pemerintah PNG harus ketahuinya, sebelum hal itu terjadi.

Dan kami juga minta kepada Pemerintah PNG untuk Itdesak koleganya Indonesia untuk kami duduk di meja perundingan, karena jika indonesia tidak mau mendengar maka Pelanggaran HAM terhadap orang asli Papua akan berjalan terus.

Agenda Penting yang merupakan rahasia juga kami bahas, tapi kami tidak bisa sampaikan kepada semua pejuang melalui surat elektronik. Oleh karena itu mungkin ada pertemuan langsung akan kami sampaikan.  Tempat Grand Papua Hotel.

Demikian Laporan hasil Pertemuan Pimpinan OPM dan TPNPB dengan Gubernur NCD Tuan Powes Parkop, laporan ini adalah sesuai hasil pertemuan dan kami bertanggungjawab. Dekeluarkan pada Hari Minggu tanggal 13 januari 2019

By:
1. ketua OPM Tuan Jeffrey Bomanak
2. Jubir TPNPB Tuan Sebby Sambom
3. Presiden PNG Union for Free West Papua Tuan Kenn Mondiai

Comments